Wabup Rohul Bahas Konflik Lahan dengan Mensekneg

Wabup-Rohul-Coffee-Morning-di-Kantor-Mensekneg-RI-di-Jakarta

Jakarta (SegmenNews.com)– Melalui kegiatan Coffee Morning bersama Menteri Sekretaris Negara (Mensekneg), Sudi Silalahi, di kantor Sekretaris Negara di Jakarta, Jum’at (29/4) lalu. Wakil Bupati Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu, menyampaikan komitmennya dalam menyelesaikan berbagai konflik lahan di Rohul.

Coffee Morning tersebut dihadiri juga oleh Gubenur Riau Rusli Zainal, Bupati Pelalawan M Harris, Wakil Bupati Kuansing Zulkifli, serta Wakil Bupati Indragiri Hulu Harman Harmaini.

Disampaikan Wabup, konflik lahan yang terjadi di berbagai daerah khususnya di Kabupaten Rokan Hulu harus segera di atasi. Agar kedepan konflik tidak meluas, dan perizinan pemanfaatan lahan tidak tumpang tindih.

Diharapkan Wabup, pertemuan tiga hari lalu itu meng-hasilkan berbagai rumusan untuk penyelesaian konflik di daerahnya, termasuk di daerah sejumlah daerah di Provinsi Riau, serta kabupaten/kota di Indonesia.

Diakuinya, di sejumlah kecamatan di Rohul memang sedang terlibat konflik lahan. Sesuai data Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Rohul, konflik tidak bisa diselesaikan karena izin pemanfaatan hutan dikeluarkan pemerintah pusat.

Karena perizinan dari pusat, baik kabupaten/kota serta provinsi tidak bisa serta merta mengambil keputusan, namun harus melalui pemerintah pusat. Seperti konflik antara PT Sumatera Silva Lestari (SSL) dengan masyarakat petani di Desa Tangun Kecamatan Bangunpurba, lagi-lagi Pemkab Rohul menunggu kebijakan pemerintah pusat yang sampai saat ini menggantung.

Wabup Hafith mengatakan, konflik seperti ini mesti diselesaikan secepatnya, sebab jika dibiarkan, bukan saja mengganggu kestabilan keamanan dan ketertiban daerah, tapi bakal menimbulkan korban jiwa lebih besar seperti terjadi di sejumlah daerah.

“rumusan perlu segera disusun pemerintah pusat secepatnya sebagai langkah penyelesaian konflik lahan, sehingga proses pembangunan daerah berjalan sesuai harapan,” harap Hafith. (adv/hum)