Objek Wisata Alam Gelombang Bono terdapat di Hilir Sungai kampar atau lebih dikenal dengan sebutan Semenanjung Kampar, tepatnya di kecamatan Teluk Meranti Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau.
Bono adalah gelombang besar yang terjadi bersamaan dengan pasang naik dan pasang surut dengan ketinggian puncak gelombangnya mencapai 4-6meter. Rentangan gelombang tersebut hampir selebar Sungai Kampar. Gelombang ini terjadi akibat benturan tiga arus air yang berasal dari Selat Malaka, Laut China Selatan dan Aliran Sungai Kampar yang berbenturan dimuara sungai kampar dengan menimbulkan gelombang besar yang menggulung dan menghempas jauh kedalam sungai sehingga dapat menggulung dan menenggelamkan perahu serta kapal-kapal besar maupun kecil dan fenomena ini satu-satunya di Indonesia.
Pada saat ini telah banyak wisatawan dan peselancar dari manca negra yang telah membuktikan bahw Bono selain fenomena alam yang unik juga merupakan gelombang yang dapat dinikmati seluruh peselancar dengan rentang waktu yang cukup lama hingga 30menit diatas gelombang. Berselancar diatas gelombang bono merupakan pengalaman yang penuh sensasi dan ketegangan yang dirasakan berbeda dibanding berselancar diatas gelombang laut.
- Wisatawan yang datang melalui Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru
- Perjalanan menuju Objek Wisata Bono dapat dilakukan melalui Jalan darat dari pekanbaru ke teluk meranti melalui Jalan Lintas Bono dengan lama tempuh perjalanan sekitar 4jam
- Perjalanan menuju Objek Wisata Bono dapat dilakukan melalui Kota Pangkalan Kerinci melalui jalur air dengan menggunakan speedboat menyusuri Sungai Kampar dengan lama waktu tempuh perjalanan sekitar 3jam.
- Bagi wisatawan yang datang melalui bandara udara Hang Nadim Batam :
Dari Kota Batam menuju Objek Wisata Bono perjalanan dapat dilakukan melalui transportasi laut menuju Kota Tanjung Batu dan kemudian melanjutkan perjalanan menuju Telk meranti dengan waktu tempuh perjalanan sekitar 4jam.
(sumber : www.riaudailyphoto.com)
