Pangkalan Kerinci (SegmenNews.com)- Ratusan masyarakat Sei Lagan, kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan melakukan aksi pemblokrian jalan Koridor RAPP, Km 40, Kamis (13/2) sekitar pukul 11.00 WIB.
Massa menuntut Bupati, Gubernur dan Menteri Kehutanan untuk meninjau ulang izin PT Nusa Wana Raya (NWR) dan PT Nusantara Sentosa Raya (NSR). Massa juga meminta pihak perusahaan mengembalikan lahan masyarakat yang diserobot dua perusahaan tersebut.
Aksi massa yang membawa alat praga melibatkan kaum ibu bersama anak-anak. Aksi massa juga membuat puluhan kenderaan berbagai jenis termasuk truk kayu milik PT RAPP terpaksa terhenti dan antri tidak jauh dari lokasi aksi massa.
“Kami minta kepada Bupati, Gubernur dan Menteri Kehutanan agar segera meninjau ulang izin kedua perusahaan itu. Serta menganti rugi tanaman masyarakat yang telah di rusak oleh perusaan,” orasi perwakilan massa, Hatta.
Massa juga meminta perusahaan membuat surat perjanjian dengan masyarakat bersifat permanen, untuk tidak menggangu lagi lahan masyarakat.
“Kami minta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga segera menyelidiki proses pemberian izin kepada perusahaan tersebut. Serta tidak ada intimidasi dari aparat ke amanan,” teriak massa.
Hingga siang aksi pemblokiran dan orasi masing terus berlangsung dibawa pengawalan ketat petugas kepolisian dari Polres Pelalawan, dan Polsek Pangkalan Kerinci, yang dipimpin Kapolres Pelalawan AKBP A Supriyadi SIK MH. Sedangkan tuntutan warga kini sedang dilakukan mediasi oleh pihak kepolisian kepada perwakilan kedua perusahaan.***(fin)
