Lapas Pasir Klas II B- Rohul Ricuh

Pengunjung Lapas tak bisa masuk karena keadaan belum kondusif
Pengunjung Lapas tak bisa masuk karena keadaan belum kondusif

Rokan Hulu (SegmenNews.com)- Narapidana (Napi) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II B Pasirpangaraian, Kabupaten Rokan Hulu dikabarkan rusuh. Akibatknya, sejumlah keluarga Napi yang akan berkunjung tidak diperbolehkan masuk.

“Ya, kami tidak diperbolehkan masuk mengunjungi saudara kami didalam, kami disuruh datang lagi pukul 2:00 wib siang nanti,” ulas Ulinan (70) asal Tanah Karo Provinsi Sumut, Jum’at (31/10/14).

Dia juga mengaku kecewa, sebab dirinya beserta keluarga lainnya sudah datang sejak pagi, niat ingin menemui keluarganya akhirnya tertunda.

Sementara itu Kalapas klas II B Pasir Pangaraian, Misbahuddin, Bc, IP, S.Sos, MM dikonfirmasi terkait kabar rusuh tersebut membantahnya.

“Tidak ada kerusuhan disini atau keributan, cuma ada sedikit riuh karena penggeledahan rutin yang dilakukan petugas di kamar tahanan,” aku Misbahuddin.

Menurutny, dari penggeledahan itu ditemukan beberapa utas kabel-kabel dan barang terlarang lainnya di kamar tahanan 6 kasus narkoba.

“Riuh terjadi karen penggeledahan, atas temuan barang terlarang itu, kita akan panggil kepala kamar untuk menenangkan anggotanya. Karena kita juga kekurangan anggota, anggota hanya lima orang satu regu,” jelasnya.

Lanjutnya, sementara jumlah warga binaan Lapas Klas II B ini 621 orang. Termasuk 360 orang nara pidana dan tahanan, sedangkan di kamar 6 yang riuh tersebut ada 23 orang.

Anehnya, saat wartawan meminta ikut mengunjungi lokasi untuk melihat situasi penggeledahan itu. Kalapas tidak memberi izin dengan alasan suasana belum kondusif.

Kalapas Misbahuddin, menujukkan hasil sitaannya, berupa, handphone, kabel-kabel, pisau sendok, tape, VCD dan lainnya.***(ran)