Plt Gubri Minta IDI Dukung Rencana Layanan Puskesmas 24 jam

Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman menerima kunjungan pengurus IDI Kota Pekanbaru
Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman menerima kunjungan pengurus IDI Kota Pekanbaru

Pekanbaru (SegmenNews.com)- Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman meminta para dokter yang bernaung dalam Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Riau, agar mendukung rencana Pemprov Riau yang akan mengaktifkan layanan operasional Puskesmas 24 jam di Provinsi Riau yang akan dimulai tahun depan.

Dikatakan P)lt Gubri bahwa peningkatan layanan kesehatan terhadap masyarakat luas pihaknya berencana mengoperasikan seluruh Puskesmas di Riau selama 24 jam dalam sehari.

“Saya sudah sampaikan ke Presiden Jokowi pekan ini, dan beliau mendukung. Bahkan, kita minta untuk pendanaan perawatan pasien yang selama ini mengandalkan Jamkesda, harus didukung Jaminan Kesehatan Nasional,” paparnya.

Sabab itu, IDI lewat anggotanya di berbagai kabupaten-kota di Riau, harus mendukung dari aspek penyiapan tenaga dokter. “Saya harap jangan ada lagi dokter-dokter dari kabupaten-kota, yang digoda-goda untuk pindah ke kota Pekanbaru. Sebab, masyarakat yang sakit tidak hanya di kota, yang banyak malah di pedesaan,” ujarnya.

Jika program Puskesmas 24 jam ini kelak sudah berjalan, masyarakat akan mendapat kepuasan pada pusat pelayanan kesehatan tingkat pertama. Namun demikian, bukan berarti layanan di rumah-rumah sakit, sebagai pusat layanan kesehatan tingkat lanjut, tak perlu ditingkatkan lagi. Justru ini menjadi tantangan bagi rumah sakit. “Jangan sampai layanan di rumah sakit kalah dari layanan di puskesmas,” katanya mengingatkan.

Selain itu, Pemprov Riau ke depan akan menggesa peningkatan sumberdaya manusia (SDM) melalui pemberian beasiswa dalam dan luar negeri. Termasuk SDM kesehatan. “Kalau mau menang bersaing di era global, tak ada pilihan lain, SDM kita harus unggul, termasuk SDM kesehatan,” ujar Andi Rachman.

Dia memberi ilustrasi, kehebatan dunia kesehatan Malaysia hari ini, jangan dilihat sejarang. Tapi, harus mencermati sejarah masa lalu mereka. Tahun 1970-an, Malaysia sudah menabur beasiswa untuk rakyatnya. Ketika Andi kuliah di Amerika, dia melihat hampir di semua universitas, ada mahasiswa Malaysia. Bahkan, sampai ke kota kecil pun ada.

“Kini BUMN dan rumah sakit di Malaysia, tumbuh subur. Makanya mereka bisa leading di sektor finance dan agro,” katanya

Ketua IDI Pekanbaru dr Zul Asdi menyambut baik wacana pengoperasian Puskesmas 24 di Riau. Pihaknya akan mendukungnya dengan peningkatan kualitas dokter melalui seminar dan pelatihan. Untuk itu, tambah Dr Ririe, memeriahkan HUT IDI tahun ini, panitia akan menyelenggarakan seminar yang akan diikuti sekitar 1000 dokter se wilayah Riau.

Hal tersebut disampaikan Plt Gubri ketika menerima Panitia HUT ke-64 IDI di ruang kerjanya, Jumat (28/11) petang. Rombongan IDI dipimpin Ketua IDI Cabang Pekanbaru dr Zul Asdi SpB MKes, Ketua Panitia Dr dr Ririe Fachrina Malisie SpAK, dr Elmi SpA, dr Medrison, dr Hamzah, dr Wiwid A SpA M Biomed, dr Abdullah Qayyum, dr Susatio, dan dr Tb Odih SpBA. Ikut beraudiensi Ketua IDI Wilayah Riau dr Nuzelly Husnedi MARS.

Sedangkan Andi Rachman didampingi Kadiskes Riau Zainal Arifin dan Karo Humas Yoserizal Zen.***(advertorial/hms)