Rokan Hulu(SegmenNews.com)- Penyaluran dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) dinilai masih belum tepat sasaran. Pasalnya, sebagian penerima dana Kompensasi kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi ini rupanya berasal dari keluarga mampu.
Seperti yang terlihat pada pembagian dana PSKS di kantor Pos Kelurahan Pasir Pangaraian, Selasa (21/4/2015), beberapa penerima dari program ini yang berasal dari kalangan mampu, dengan mengenakan beberapa perhiasan emas tidak malu berdesakan dengan ribuan peserta lain untuk mengambil dana yang katanya untuk masyarakat tidak mampu tersebut.
Pemandangan ini tentunya mencederai rasa keadilan masyarakat, khusunya bagi masyarakat yang seharusnya menerima dana tersebut. Salah seorang warga dewi, mengaku Dana PSKS yang dibagikan hari ini, merupakan kali ke 3 yang mereka terima. Untuk tahap pertama lalu, mereka menerima 600 ribu, tahap kedua 400 dan tahap ke tiga 600 ribu.
Dewi menyayangkan, jika penyaluran dana PSKS ini tidak tepat sasaran pasalnya, target dari program psks ini untuk mengangkat ekonomi masyarakat ekonomi lemah, bukan membantu masyarakat ekonomi kaya.
“Ya kalau mereka yang mampu masih dapat kami yang benar-benar miskin mau dikemanakan, giliran bantuan banyak orang miskinya, tapi, kalau ngomong pembangunan, orang miskinya sudah berkurang,” sindir dewi.
Untuk hari ini, Kantor pos menyalurkan dana PSKS Untuk kecamatan Bangun Purba di kecamatan ini, kepada sekitar 910 orang masyarakat bangun purba. setiap warga mendapat dana 600 ribu rupiah setelah menunjukan kartu PSKS, KTP dan Surat Domisili yang dikeluarkan kantor desa dan camat setempat.
Sehari sebelumnya kantor pos keluhran Pasir Pangaraian juga telah menyalurkan dana PSKS 1.298 namun dari jumlah tersebut hanya 1040 Keluarga penerima yang mengambil dananya ke Kantor Pos. Sementara bagi yang belum mengambil masih di berikan kesempatan hingga 30 april 2015 untuk mengambil PSKS di kantor pos.***(rie)
