Rokan Hulu(SegmenNews.com)– Manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Rokan Hulu terus berbenah dalam memberikan pelayanan dibidang kesehatan kepada masyarakat yang berada di daerah negeri seribu suluk maupun Kabupaten tetangga.
Direncanakan pada awal Januari 2016 mendatang, rumah sakit kebanggaan masyarakat Rokan Hulu itu akan membuka pelayanan Hemodialisa (Cuci Darah). Sehingga pasien yang menderita gagal ginjal untuk melakukan cuci darah tidak perlu lagi ke luar Rokan Hulu, mereka bisa di rumah sakit yang ada di daerahnya.
Direktur RSUD Rokan Hulu, dr Wildan Asfan Hasibuan MKes, Rabu (13/5/15) menyebutkan pihak RSUD saat ini sedang melakukan persiapan dalam penyiapan ruangan, termasuk menyiapkan sejumlah tenaga medis dan para medis yang nantinya melayani pasien Hemodialisa yang berobat ke RSUD Rohul.
Menurutnya, dalam memberikan pelayanan Hemodialisa, RSUD Rokan Hulu akan bekerjasama dengan pihak swasta yakni PT Sinar Roda Utama yang nantinya menyediakan peralatan kesehatan untuk pelayanan Hemodialisa.
Dalam artian, pihak RSUD Rohul tidak perlu membeli alat kesehatan untuk pelayanan Hemodialisa termasuk pemeliharaan menjadi tanggungjawab PT Sinar Roda Utama. Pihak RSUD nantinya akan melakukan MoU terkait bagi hasil dari jasa pelayanan hemodialisa.
“Kerjasama ini tidak mencari keuntungan semata.Tapi bentuk upaya dari RSUD Rohul dalam memperluas pelayanan kesehatan, sehingga memberikan kemudahan dan keuntungan kepada pasien gagal ginjal, mereka tidak perlu lagi jauh untuk cucu darah ke luar Rohul. Dari pelayanan itu, ada pendapatan bagi RSUD,” katanya.
Mantan Kadiskes Rohul itu mengatakan, bentuk kesiapan pihak RSUD, dalam waktu dekat akan mengirim tenaga ahli dalam pengoperasian mesin cuci darah yakni 1 dokter dan 3 perawat untuk mengikuti pelatihan selama 3 bulan ke Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung maupun Rumah Sakit Dr Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta Pusat.
“Paling lambat, awal Januari 2016, alat dan SDM-nya sudah siap untuk melayani pasien cuci darah di RSUD Rohul.Dengan adanya pelayanan Hemodialisa dapat mempermudahkan pelayanan cuci darah bagi pasien yang membutuhkan, yang selama ini mereka harus ke Pekanbaru,” tambahnya.***(ran)
