Menolak Jadi Budak Seks, ISIS Eksekusi Mati 250 Wanita di Mosul

Isis
Isis

SegmenNews.com- Kelompok militan Negara Islam Irak dan Syam (ISIS) dikabarkan telah melakukan eksekusi terhadap 250 wanita di Kota Mosul, Irak, lantaran menolak dijadikan budak seks. Para wanita itu sedianya dipaksa masuk kelompok jihad seksual. Para korban diperintahkan untuk melakukan pernikahan lalu dibawa militan ISIS ke utara Irak.

“Saat mereka menolak perintah itu, mereka dihabisi, terkadang keluarga mereka juga ikut dieksekusi,” kata seorang sumber Partai Demokratik Kurdistan, seperti dikutip Merdeka, Kamis (21/4/16).

Kantor Berita AhlulBayt yang menerima laporan dari Said Mamuzini mengatakan sekurangnya ada 250 orang telah dieksekusi oleh ISIS di kota mereka karena menolak praktik jihad seksual.

Sumber lain dari Serikat Patriot Kurdistan mengklaim para wanita dilarang keluar sendirian di Kota Mosul dan harus sepenuhnya dilindungi bila ada di area publik. Mereka juga tidak diperbolehkan memilih calonnya sendiri, kata Ghayas Surchi.

Diketahui, berita eksekusi 250 wanita ini datang selepas Turki membunuh 32 tersangka militan ISIS dekat dengan kota Kamp Militer Bashiqa. Desember 2015, Turki sempat mengirimkan ratusan tentaranya ke Bashiqa guna melindungi milternya yang tengah berlatih di Irak, seiring mencuatnya ketegangan diplomatik dengan Baghdad.(***)