Kades Muara Mahat Baru Bangun Belasan Gapura Pakai ADD

Pekanbaru-

Seorang warga melintas di antara dua jalan yang dibangun gapura di Desa Muara Mahat Baru
Seorang warga melintas di antara dua jalan yang dibangun gapura di Desa Muara Mahat Baru

(SegmenNews)-Meski Menteri Desa jelas-jelas menyebutkan anggaran dana desa digunakan untuk pembangunan infrastruktur seperti jalan, irigasi dan program pemberdayaan masyarakat, namun tidak demikian halnya dengan yang dilakukan Kepala Desa Muara Mahat Baru, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar.

Pantauan di lapangan, ada sekitar 12 gapura pada 12 jalan yang dibangun dengan menggunakan dana desa. Gapura ini dibangun di setiap pangkal jalan.

Sementara pada bagian jalan tersebut terlihat masih merupakan jalan tanah. Bahkan banyak yang berlobang.

” Delapan gapura dibangun tahun 2015. Kalau tahun 2016 ini, baru dibangun empat gapura. Belum jelas berapa gapura masih akan dibangun tahun 2016 ini, karena kita lihat masih banyak jalan yang belum dibangun gapura,” ujar salah seorang warga desa yang enggan disebutkan namanya, ketika ditemui, Minggu (9/10).

Ia pun tidak mengerti dengan program kepala desa saat ini. “Kalau dipikir untuk apa membangun gapura ini, lebih baik digunakan untuk jalan, seperti yang dilakukan di desa lain,” ujarnya.

Sementara Kepala Desa Muara Mahat Baru, Azhar, ketika dikonfirmasi melalui selulernya, Minggu (9/10), membenarkan pembangunan gapura tersebut menggunakan dana desa.

Sekitar Mei lalu, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar menemukan penyalahgunaan dana desa di Desa Sawah Besar, Kecamatan Kampar Timur, Kabupaten Kampar. Penyalahgunaan dana desa berupa pembangunan gapura.

“Semua harus mengacu pada Permedes. Ini penting agar tidak ada celah penegak hukum untuk mencari kesalahan para kepala desa dalam penggunaan dana desa,” saran Marwan.

Lebih jauh, Marwan mengatakan, penggunaan dana desa harus lebih memprioritaskan pembangunan sarana dan prasarana yang bersifat fasilitas umum.

“Seperti bangun jalan, drainase, irigasi atau bangun gembung untuk air bersih dan lainnya. Harus diprioritaskan ke sana,” tegasnya.(hr/hasran)