Gubernur Arsyadjuliandi Rahman Paparkan Potensi Wisata Riau

Gubernur Andi Paparkan Potensi Wisata Riau
Gubernur Andi Paparkan Potensi Wisata Riau

Pekanbaru(SegmenNews.com)- Provinsi Riau memiliki berbagai potensi wisata yang perlu dikembangkan. Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman memaparkan potensi pariwisata di depan Komandan Sekolah Staf dan Komandan Angkatan Darat (Seskoad) Letjend TNI Agus Sutomo. 

Diantara destinasi pariwisata yang dipaparkan yakni, Muara Takus, Bono, Pantai Rupat, Kerajaan Siak, Bakar Tongkang kuliner sagu dari Meranti serta berbagai potensi lainnya termasuk soal ketahanan pangan yang menjadi tujuan utama dari kunjungan Seskoad ke Kantor Gubernur Riau yang digelar di ruang melati tersebut.

“Didalam kepariwisataan ini juga banyak informasi yang perlu kita sampaikan dalam mengembangkan pariwisata budaya, selain soal ketahanan pangan,” kata Andi Rachman (sapaan akrabnya), Senin (10/10/16).

Kemudian gubernur juga banyak berbicara soal budaya melayu yang merupakan roh dari seluruh ragam etnis yang ada di Riau. Sehingga tidak mengherankan dalam bentuk kegiatan apa pun termasuk sosial dan keagamaan tarian persembahan selalu menjadi mukadimah rangkaian kegiatan. 

Tidak lupa, gubernur juga menawarkan makan sagu khas Meranti. Kuliner dari tanah jantan ini menurut Andi tidak kurang dari 350 jenis makanan sagu yang dibuat berbagai bentuk.

“Kita sangat mendorong visi misi 2020 ini berjalan sesuai dengan harapan. Karenanya salah bentuk dukungan itu bentuk kita juga mendorong adanya pariwisata berbasis budaya,” ujar andi.

Sementara untuk ketahanan pangan gubernur memaparkan diantaranya kondisi pertanian, perkebunan kelapa di Inhil yang merupakan perkebunan kelapa terluas di Indonesia.

Kemudian sawit yang dinilai mampu menopang kehidupan masyarakat termasuk soal Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) serta masalah kebakaran lahan dan hutan yang diklaimnya sudah jauh berkurang dibandingkan tahun-tahun lalu.

Sementara Dan Seskoad menyatakan keterarikannya setelah mendengarkan paparan gubernur yang menyebut bahwa Candi Muara Takus merupakan lebih tua dari Candi Borobodur yang justru lebih tersohor di Indonesia.Destinasi handalan yang terletak di Kecamatan XIII Koto Kampar itu juga dijadikan plakat kenanang-kenangan yang diberikan kepada Dan Seskoad.***(mcr)