Dinkes Inhil Sosialisasi Bahaya HIV/AIDS

Inhil(SegmenNews.com)- Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Inhil mengungkapkan jumlah Kumulatif kasus HIV/AIDS yang dilaporkan berdasarkan status pasien yang ditemukan hingga Desember 2016 mencapai angka 170 Jiwa dan 50 jiwa meninggal dunia.

“Pasien yang yang diketahui terserang virus ini didominasi oleh ibu rumah tangga,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Inhil, Zainal Arifin dalam konferensi pers Komisi Penanggulangan Aids di Tembilahan, Sabtu.

Keadaan ini kata dia sangat memprihatinkan, karena ibu rumah tangga menduduki jumlah terbanyak setelah tenaga non profesional dan wiraswasta.

Ia mengungkapkan, pemicu terbesar terserangnya Virus yang melemahkan kekebalan tubuh atau HIV terhadap ibu rumah tangga diakibatkan terjadinya penularan dari suami.

Lebih lanjut ia mengungkapkan, saat ini tidak sedikit masyarakat yang enggan memeriksakan kesehatannya terkait dengan penyakit HIV. hal ini karena kurangnya kesadaran serta terbatasnya pengetahuan sebagian masyarakat terhadap bahaya penyakit HIV/AIDS.

Padahal, lanjutnya, telah tersedia beberapa tempat layanan komprehensif yang disediakan seperti di RSUD Puri Husada Tembilahan, Puskesmas Tembilahan Hulu, Puskesmas Gajah Mada dan Puskesmas Guntung.

“Meski demikian, kasus ini akan terus kita pantau,” ucapnya.

Virus HIV lanjut dia, merupakan Virus yang menyerang kekebalan tubuh sehingga diwaktu tertentu kita bisa mengalami penurunan daya tahan tubuh, dengan fase perkembangannya dari tertular, HIV hingga ke fase dinyatakan terinfeksi AIDS.

“Pada umumnya penyakit ini bisa diobati namun sulit disembuhkan,” terangnya.

Penularan Virus HIV/AIDS pada umumnya disebabkan oleh kontak darah serta kontak seksual, untuk itu hindari seks bebas khusunya bagi kalangan remaja serta penyalahgunaan obat terlarang melalui jarum suntik.

Disamping itu, Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Inhil mengatakan, upaya pengendalian untuk menekan jumlah kasus HIV/AIDS terus dilakukan.

“Berbagai upaya telah kita lakukan seperti melakukan sosialisasi tekait Penanggulangan HIV/AIDS,”. ucapnya.

Selanjutnya, melatih kader penyuluh sebagai upaya mengefektifkan sosialisasi dalam memberikan pemahaman terhadap masyarakat. Hal sebagai upaya mendorong masyarakat untuk bersedia melakukan pemeriksaan.

Bertepatan dengan rangakaian kegiatan peringatan hari AIDS se Dunia, KPA bekerjasama dengan Kodim 0314/Inhil juga menggelar Sosialisasi HIV AIDS di markas Kodim 0314 Inhil, acara difokuskan kepada unsur pemuda dengan usia produktif yang dinyatakan rentan terserang Virus HIV/AIDS.(Adv/Hms)