Wabup Siak Alfedri Himbau Warga Tak Bakar Lahan

Siak(SegmenNews.com)- Dari data BMKG, bulan Juli akan memasuki musim panas, maka Wakil Bupati, Alfedri menghimbau masyarakat agar tidak melakukan pembakaran lahan yang akan menimbulkan banyak kerugian.

“Lebih baik kita mencegah sebelum terlambat karena kebakaran hutan dan lahan ini padat menyebabkan kabut asap, kalau sudah kabut asap pesawat water boming pun payah untuk memadamkan api di lokasi yang terbakar, karena tertutup kabut asap tebal,” ujarnya, Senin(5/6/17).

Kabut asap, lanjut Wabup, juga berdampak terhadap terhambatnya aktifitas manusia anak-anak tidak bisa sekolah, yang sakit juga banyak dan ekonomi pun menjadi lumpuh.

Kalau semua masyarakat tidak membakar lahan tentunya tidak ada titik api, dan juga tidak ada asap.

Menurutnya dari total luas Kabupaten siak 50 persenya terdiri dari lahan gambut, dan sebahagian besar lahan gambut itu berada dikawasan hutan. Tentunya pada saat musim kering seperti saat sekarang sangat rentan terjadi kebakaran hutan dan lahan.

Membakar lahan ini sangsinya sangat berat, polisi pun bertindak sangat keras, sebagaimana kita ketahui  bersama permasalahan asap ini sudah menjadi isu nasional, Undang-undang lingkungan hidup mengatur dan melarang keras bagi setiap koorporasi (Perusahaan), Kelompok usaha tani, atau pun masyarakat untuk tidak membakar lahan baik sengaja atau pun tidak dengan sengaja.

“Ini sudah kesepakan antara pemerintah dengan penegak hukum, kami tidak mau masyarakat kita gara-gara bakar lahan, kemudian berurusan dipangil polisi dan di tahan, tentu penghulu dan aparat kampung dipangil oleh Babinkantibmas,” ingat Alferi.

Untuk itu, kesadaran bersama baik masyarakat maupun pemerintah, untuk tidak membakar hutan dan lahan disaat musim kering seperti saat ini sangat diperlukan.

“Kepada camat dan kepala kampung dirinya menghimbau agar kita mengingatkan masyarakat untuk tidak membakar hutan dan lahan, lebih baik kita mencegah sebelum terlambat,” terang Alfedri.***(Rinto)