Pekanbaru(SegmenNews.com)- Pertumbuhan kendaraan bermotor di Provinsi Riau khususnya Kota Pekanbaru sangat tinggi setiap tahun. Untuk itu segala akses jalan yang tertunda harus diselesaikan guna kelancaran arus lalu lintas transportasi.
Seperti Jembatan Siak IV, jembatan ini harus segera diselesaikan. Paling lambat sebelum Pemilihan Walikota (Pilwako) Pekanbaru tahun 2017 jembatan tersebut sudah diresmikan. Supaya dapat menghindari kemacetan lalu lintas di Jalur Jalan jendral Sudirman menuju Rumbai.
“Jembatan Siak IV ini sangat penting bagi kelancaran arus lalu lintas kita. Untuk itu akan kita selesaikan dalam waktu cepat. Minimal sebelum Pilwako jembatan itu sudah diremikan,” kata Anggota Komisi D DPRD Riau Dapil Pekanbaru Fraksi PKS, Mansyur, Rabu (11/11/15).
Terkait biaya pembangunan Jembatan Siak IV dibutuhkan sebelumnya sekitar Rp80 miliar. Namun karena ada peningkatan harga logistik atau material, maka terakhir diinformasikan anggarannya naik menjadi sekitar Rp100 miliar.
Diakui, jembatan itu tidak bisa dianggarkan pada APBDP 2015. Karena terkendala waktu pelaksanaannya yang singkat. Untuk itu anggarannya akan dianggarkan pada APBD murni 2016. Sebab renggang waktu pengerjaannya maksimal sampai sebelum masa akhir tahun anggaran berakhir.
Meski demikian, pemerintah harus tetap melakukan pengauditan sebelum pembahasan kelanjutan penganggaran Jembatan Siak IV. Tujuannya supaya dalam penganggaran ada dasar untuk penetapan anggaran. Sebab jika tidak, bisa jadi penyelesaian pekerjaannya terkendala lagi, akibat uang sudah habis, sementara pembangunan jembatan itu belum selesai.
“Jadi kita sangat menggesa pembangunan ini. Karena dibutuhkan orang banyak. Namun sebelum penganggaran lanjutan, otomatis kita juga membutuhkan hasil audit ulangan untuk dasar pembahasan pembangunan di APBD murni 2016 nanti,” kata Mansyur. ***(alin)
