Diancam tak Dibiayai Sekolah, Bunga Pasrah “Digituin” Paman Sampai Hamil

Ilistrasi

SegmenNews.com- Sebagai seorang Paman, seharusnya melindungi dan membimbing keponakan. Namun hal itu sepertinya tidak berlaku bagi PP Warga Desa Woroja, Kecamatan Ende Utara.

PP malah mengambil kesempatan dibalik kemolekan tubuh keponakannya sendiri, Bunga (nama samaran) 17 tahun. Agar nafsu setan untuk menikmati tubuh keponakannya terlampiaskan, PP mengancam tidak akan membiayai sekolahnya jika menolak berhubungan.

Dibawah tekanan, Bunga terpaksa pasrah tubuhnya di obok obok Pamannya sendiri. Bahkan saat ini Bunga sudah mengandung 7 bulan.

Kasat Reskrim Polres Ende, AKP Abdulrahman Aba Mean kepada Pos Kupang di Polres Ende, Jumat (3/2/2017), sebagaimana dikutip segmennews.com dari laman Tribunnews/pos kupang mengatakan perbuatan PP dilakukan sejak Juli hingga Agustus 2016.

“Korban mengaku terpaksa melayani keinginan PP karena merasa dalam tekanan. Kekerasan seksual yang dilakukan PP berlangsung ketika orang rumah sedang berada di luar atau rumah dalam keadaan sepi,” kata Abdulrahman.

Saat ini PP harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di balik jeruji Mapolres Ende.***(Ran/tbn)