Bank Riau Kepri Taja Pelatihan Kesamaptaan

Pekanbaru(SegmenNews.com) – Bank Riau Kepri kembali mengirim 22 orang pegawainya untuk mengikuti pelatihan kesamaptaan & out bond di Batalyon Arhanudse 13 Kubang dalam program Staff Development Program (SDP) yang berlangsung pada tanggal 4 – 9 September 2017.

Kali ini khusus mengikuti pelatihan tersebut adalah pegawai selevel pimpinan seksi untuk didik kedisiplinan dan leadership.

Acara Pembukaan program Staff Development Program (SDP) Bank Riau Kepri ini dilaksanakan pada hari senin (11/9) di Ballroom Hang Nadim Lantai.5 Menara Dang Merdu Bank Riau Kepri yang dibuka langsung oleh Direktur Operasional, Denny M. Akbar.

Dalam sambutannya Denny M. Akbar berharap dengan dilakukan pelatihan kesamaptaan dan out bond ini dapat menghasilkan pemimpin-pemimpin yang tangguh di setiap unit kerja, dapat menjadi contoh leadership yang baik bagi para bawahan kedepannya, sehingga menjadikan Bank Riau Kepri jaya di kawasan regional.

“Jadilah pemimpin yang tangguh, jujur dan profesional serta menjadi contoh leadership yang baik bagi bawahan, sehingga menjadikan Bank Riau Kepri jaya,” ujarnya.

Mereka di didik dan dilatih oleh para pelatih profesional diantaranya Serka Adi, Sertu Junaedi, Serda Rendi dan Serda Saripin, disamping itu SDP angkatan 5 ini juga diberikan pengarahan langsung terkait wawasan kebangsaan oleh Wadanyon Arhanudse 13, Mayor Yanuar.

“Saat ini walaupun negara dalam keadaan aman namun kita tetap selalu harus waspada terhadap berbagai ancaman yang dapat mengganggu ke stabilan negara, baik ancaman yang berasal dari luar maupun yang dari dalam sendiri, karena trend perang saat ini lebih mengarah kepada proxy war, untuk itu bijaklah dalam menggunakan media sosial jangan menyebar berita yang belum pasti kebenarannya”. Ujar Mayor Yanuar.

Kemudian para pelatih mengingatkan untuk selalu menunjukkan sikap yang baik dan respek terhadap semua, sikap dan respek akan menjadi modal penting baik bagi seorang pegawai, karena diposisi apapun anda bekerja saat ini jika sikap dan respek tidak baik maka output yang dihasilkan pasti tidak maksimal.

“Ini merupakan SDP terbaik dan sangat spesial yang kami latih dan didik dari angkatan sebelumnya,” ujar pelatih rendi.

Usman salah seorang peserta mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada para pelatih, disini kami di didik untuk menghargai waktu, disiplin, kerjasama, respek dan menjaga sikap.

Peserta tidak hanya dilatih fisik namun juga di didik untuk jadi pribadi yang religius karena kami di wajibkan untuk sholat 5 waktu di masjid.

“Kami juga mengucapkan selamat kepada serka Adi dan sertu Junaedi yang akan menerima kenaikan pangkat pada awal Oktober ini.***(ran/rls)