Pelalawan(SegmenNews.com)- Beruraian air mata saat masyarakat yang mengadukan nasib yang terjadi dari permasalahan lahan mereka dengan perusahaan PT. Arara Abadi Distrik Nilo yang merupakan anggota Sinar Mas Grup.
Pasalnya, sengketa lahan antara masyarakat Dusun Sei Medang, Desa Kesuma, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan, dengan PT Arara Abadi Distrik Nilo ini tak kunjung selesai.
Kedua belah pihak saling klaim kepemilikan lahan antara pihak masyarakat dan pihak perusahaan yang membuat permasalahannya makin rumit.
Permasalahan ini mencuat ketika puluhan warga dari Sei Medang dusun II dan III Desa Kesuma, Kecamatan Pangkalan Kuras mengadukan nasib ke Komisi II DPRD Pelalawan, Senin (25/11/19) kemarin.
Pengaduan tersebut menyusul kebun kelapa sawit mereka yang sudah berbuah habis dibabat dan ditumbangi oleh pihak perusahaan menggunakan alat berat jenis ekscavator.
Perwakilan warga dengan berurai air mata menyebutkan, luas kebun yang sudah dirobohkan mencapai puluhan hektare. Bahkan luasan tersebut terus bertambah seiring operasi penebangan dilakukan pihak perusahaan terus berjalan.
Dikatakan warga itu lagi, kegiatan pembabatan tersebut dilakukan dua pekan terakhir ini. Mereka dibuat tidak berdaya. Pasalnya pihak perusahaan menerjunkan tim pengaman di lapangan.
Kedaanhan puluhan warga disambut, Ketua Komisi II Abdul Nasib didampingi anggota lainnya seperti Robinhot Saragi, Sukardi dan perwakilan anggota komisi I, Rudianto Sihombing.
Abdul Nasib mengayakan, akan membawa pengaduan masyarakat ke Badan Musyawarah (Bamus) DPRD Pelalawan untuk dirapatkan kembali. Karena menurutnya, dirinya juga baru di DPRD dan akan mempelajari dulu permasalahannya dengan seksama.
“Pengaduan ini nantinya akan kita bawa ke Bamus, secepatnya kita rapatkan kambali dengan kedua belah pihak agar masalahnya cepat selesai,” pungkasnya.***(Ris)
